Posts

Showing posts from June, 2022

Kisah Abraham ASN Papua Menjadi Tawanan 130 Hari Oleh Kelly Kwalik

Image
Sumber: Google Kisah abraham wangai , pensiunan ASN Dinas Kehutanan Provinsi Papua yang pernah mengalami kisa mencekam dalam hidupnya. Dimana abraham pernah menjadi tawanan pentolan Tentara Pembebasan Nasional (TPN) Pimpinan Organisasi Papua Merdeka (OPM), Kelly Kwalik di kawasan Nduga dan Mapenduma. Ia dan kawan-kawannya ditahan semalam 130 hari. Dimana selama 130 hari tersebut, ia hanya berputar-putar di wilayah Kenyam dan Mapenduma dengan todongan senjata yang mungkin akan melukai mereka, Kala itu yang menjadi rekan abraham sebagai sandera ialah, tim Lorenzt 1995 dan mahasiswa UniversitasNasional jurusan Biologi, di seputar kawasan milik suku Nduga. Selama menjadi sandera, ia dan kawan –kawannya harus menyadari ketinggian dari meter dari permukaan laut, menahan dingin dan tiupan angin gunung yang kencang dan kuat.   “Butiran embung di pagi hari juga menambah bekunya badan ini, apalagi kitorang ini orang pantai ,”kenang Paitua Wanggai ini. Berbeda dengan KellyKwalik

Kebutuhan Hewan Kurba Membludak, Pemprov Papua Tak Temukan PMK

Image
  Sumber: Google Maraknya penyakit mulut  kepada hewan ternak, membuat sebagian orang mulai takut akan daging hewan tersebut. Mengingat sebentar lagi Idul Adha dimana permintaan hewan berkaki empat tersebut. Mendekati Idul Adha , Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pertanian dan Pangan kebanjiran pesanan untuk hewan berkaki empat tersebut. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua Samuel Siriwa di Jayapura, mengatakan, kebutuhan hewan ternak untuk kurban tersebut akan dipenuhi dari beberapa kabupaten, seperti Keerom dan Merauke. Sebelum mengirim hewan berkaki empat tersebut pihaknya sudah melakukan survei dan menguji hewan-hewan tersebut. Dan sejauh ini pihak mereka menyatakan belum menemukan penyakit mulut pada hewan-hewan tersebut. Menurut Samuel, hingga kini belum ada laporan soal temuan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak berkaki empat tersebut.   “Kami juga sudah melaksanakan SurveilansKlinis , dan serologis terhadap penyakit P

4 Aktivis Komite Nasional Papua Barat Sempat di Tahan Kini Sudah di Bebaskan

Image
Sumber: Google Sebelumnya dalam aksi memperingati kematian Mako Tabuni di Kota Jayapura, kepolisian mengamankan 4 orang, aktivis Komite Nasional Papua Barat atau KNPB. Keempat orang tersebut menjalani pemeriksaan di Markas Kepolisian Resor Kota Jayapura selama beberapa jam, adapun keempat orang yang diamankan ialah, Wene Kilungga (23), Vara Iyaba (21), Edi Tabuni (19) dan Ferry Molama (22). Mereka ditangkap di Perumahan 3 Waena, Kota Jayapura , sekitar pukul 14.30 WP Wene Kilungga menyatakan polisi secara tiba-tiba membubarkan aksi mimbar bebas yang digelar untuk memperingati 10 tahun kematian Mako Tabuni pembubaran itu dilakukan tanpa didahului negosiasi. ”Mereka langsung lakukan pembubaran, kemudian lakukan pemukulan, tembakan pakai peluru karet dan tembakan gas air mata,” kata Kilungga.   Kilungga mengatakan ia tidak melawan polisi , akan tetapi dirinya tetap ditangkap dan dibawa ke Markas Polresta Jayapura . Ia dan tiga temannya kemudian diperiksa terkait keikutsertaan

Pemuda Biar Mau Tutup Jalan Antar Kabupaten Biak, Kenapa?

Image
Setelah melakukan protes terhadap jalan yang tak kan diperbaiki, kini Pemuda Peduli Masyarakat Biak BaratSwandiwe , Kabupaten Biak Numfor , Papua akan menutup akses jalan antara Kabupaten Biak Numfor-Kabupaten Supiori. Cara tersebut di tempuh apabila aspirasi warga tidak ditanggapi pemerintah kabupaten (pemkab) dan pemerintah provinsi (pemprov). Diketahui sebelumnya, warga Biak telah melakukan aspirasi dengan menanam pepohonan di tengah jalan tersebut, Aksi itu sebagai bentuk protes terhadap akses jalan di sana yang rusak parah selama bertahun tahun, namun tidak diperhatikan pemerintah daerah dan pemerintah provinsi. “Kami harap perhatian semua pihak, baik pemerintah kabupaten maupun provinsi. Keluhan warga ini sudah bertahun tahun. Kalau aksi ini tidak ditanggapi, kami akan palang dan tutup akses jalan penghubung [Kabupaten] Supiori dan [Kabupaten] Biak,” kata JohanesAdadikam Menurutnya aksi protes hari ini dilakukan sekitar 100 warga beberapa kampung, pemuda, pemudi dan s

Protes Jalan Rusak, Warga Kampung Kanaan dan Kampung Wardo Distrik Biak Barat Lakukan Protes

Image
Kurangnya perhatian dari pemerintah setempat, terkait kondisi jalan Kampung Kanaan dan Kampung Wardo , Distrik Biak Barat, Kabupaten Biak Numfor, Papua . Hal tersebut menyulut emosi warga sekitar. Dimana saat ini warga melakukan protes dengan menanam pohon pisang , singkong, kelapa dan keladi di tengah jalan. Aktivis dari LembagaBantuan Hukum (LBH) Kyadawun, Emanuel Rumayom mengatakan, aksi itu dilakukan warga sebagai bentuk kekecewaan terhadap kondisi jalan rusak di wilayahnya. Akses jalan di sana telah bertahun-tahun rusak. Akan tetapi tidak pernah diperbaiki oleh pemerintah daerah.   “Iya benar, aksi itu (tanam pisang di tengah jalan) dilakukan warga Kampung Kanaan dan KampungWardo . Ini sebagai bentuk protes masyarakat terhadap kondisi akses jalan di kampung mereka,” kata Emanuel Rumayom kepada Jubi, Senin (13/6/2022). Menurutnya, Kampung Kanaan dan Wardo berjarak sekitar 30 kilometer dari ibu kota Kabupaten Biak Numfor.   “Aksi seperti ini sudah yang kesekian kalin

Tumpas Malaria Dinas Kesehatan Pinai Lakukan Pelatihan On Job training Pada Petugas Puskesmas

Image
Sumber: Google Memberantas malaria , kini Dinas kesehatan PinaiPapua , melakukan pelatihan On Job training bagi petugas laboratorium di RS dan Puskesmas, ditambah dengan pembagian kelambu berinsektisida di seluruh distrik melalui Puskesmas , juga pasokan obat anti Malaria standar dan Rapid Diagnostik Test, Pelatihan Kader, Workshop Malaria. Irma Sari selaku Pj.Program Malaria Dinas Kesehatan Paniai mengatakan sampai dengan detik ini, berdasarkan data laporan penyakit dari Puskesmas dan RSUD, malaria masih menjadi penyumbang Diagnosa Penyakit di Paniai . “Sehingga ini berpotensi menimbulkan kematian dan kejadian luar biasa atau wabah jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat,” kata Irma Sari ketika menggelar pelatihan Kader Malaria yang terstandar di aula Dinas Kesehatan Paniai . Pelatihan Kader Malaria untuk Kabupaten Paniai dan Dogiyai sebanyak 23 kader yang terdiri dari 11 Kader Paniai, 12 Kader Dogiyai akan dilatih selama enam hari oleh tujuh fasilitator yang kompeten

Masyarakat Papua Antusias Berkumpul Untuk Mendengarkan Pidato Wapres Secara Virtual

Image
Sumber: Google Memperingati haripancasila , Wapres Ma’ruf Amin melakukan pidato secara virtual dengan masyarakat Papua , yang uniknya Ma’ruf amin berpidato melalui layar, atau secara virtual di depan masyarakatpapua yang berkumpul di   lapangan pendidikan. Menggunakan bahasa warga setempat, Wapres berpidato di depan banyak orang.   “ Seluruh masyarakat yang hadir di Lapangan Pendidikan Wamena , Papua sa cinta ko (saya cinta kalian). Terima kasih kepada LMA ( Lembaga Masyarakat Adat ) yang telah menginisiasi acara ini. Apresiasi yang tinggi pula kepada tokoh adat, kepala suku dari berbagai wilayah adat se- Papua yang turut hadir di Lapangan Pendidikan Wamena,” kata Ma’ruf Amin dalam pidatonya Wapres menyampaikan apresiasi kepada warga Papua yang secara konsisten merawat kesepakatan bangsa, bahwa Papua adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia . “Deklarasi ini sekaligus membuka kesempatan dan peluang yang besar bagi seluruh lapisan orang asli Papua(OAP)

Keren! Pasar di Siap Lakukan Pembayaran Dengan System QRIS

Image
Sumber: Google Seiring perkembanganteknologi , saat ini telah banyak di daerah daerah di Indonesia yang menggunakan pembyaran dengan kartu, ataupun QRIS hal tersebut dianggap lebih efisien oleh sebagian orang. Tak mau kalah, kabarnya sebentar lagi kabupaten Papua khususnya distrik sentani, pasar pharaa , akan menggunakan aplikasi QRIS ( Quick Response Indonesia Standard ) yaitu metode pembayaran yang menggunakan scan barcode. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jayapura , Theopilus Tegai di Sentani. “Semua fasilitas akan menggunakan sistem pembayaran yang sama, retribusi karcis parkiran hingga toilet umum,” jelas Tegai. Saat ini pasar pharaa dalam tahap pengembangan dari sisi pembangunan maupun fasilitas dan teknologinya.  Dari sisi kenyamanan dan efisien , kata Tegai, aplikasi QRIS merupakan fasilitas yang ramai digunakan saat ini oleh masyarakat di luar Papua . Seperti ketika berbelanja di supermarket, pasar, toko, k

Pembentukan Perda Pelayanan Otsus Telah Diselenggarakan

Image
sumber: google Sosialisasi PembentukanPeraturan Daerah (Perda) bagi Penyelenggaraan Otonomi Khusus ( Otsus ) di Papua, diselenggarakan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah Tabi (Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Keerom, Sarmi, dan Mamberamo Raya) dan Saireri (Kabupaten Biak, Numfor, dan Yapen). Sosialisasi diselenggarakan di ruang sidang DPRD Kabupaten Jayapura, Kamis secara resmi oleh Ketua Asosiasi Bupati se-Tanah Tabi dan Saireri, Mathius Awoitauw . “Kalau bukan kita, siapa lagi? Karena pilihan rakyat sudah ada pada kita yang harus menjaga dan konsisten untuk mengawalnya dengan baik,” ucapnya dalam pembukaan acar tersebut. Dikatakan, sosialisasi ini adalah tugas dan tanggung jawab para legislator di masing-masing daerah. Sebagai Ketua Asosiasi Kepala Daerah , ia hanya mengarahkan dan memberikan sedikit informasi mengenai kebijakan dan implementasi UU Otsus yang harus dikawal, dan dibuat dalam regulasi Peraturan Daerah (Perda) di Kabupaten dan Kota s